Halo teman-teman, kira-kira masih bingung kalau mau tulis
blog itu, bagaimana caranya? Sebenanrnya menulis itu tidak ada rumus yang perlu
dihafalkan, yang paling penting adalah memulai dan membiasakan diri saja. Waktu
akan mendewasakan. Agar tidak benar-benar kelihatan tak berumus, maka saya akan
bagikan sedikit tips-tips sederhana dalam menulis (Tips ini hasil membaca juga
ya… hehehehe)
Maaf foto tidak sesuai tulisan hehehehehe |
Kira-kira begini…
Panjang
kata yang ideal pada blog adalah 400-1700 kata. Hal ini dikarenakan, kemampuan
rata-rata pembaca untuk membaca sebuah artikel online adalah 3-7 menit saja. Namun
saat menulis jangan fokus menghitung katanya ya… kalau sudah keasikan, jumlah
kata bukan lagi halangan.
Bahasa
dalam blog adalah bagian yang sangat penting. Ibarat nasi dipiring, bahasa itu nasinya..hehehe.
Bahasa
yang digunakan, bisa Bahasa resmi bisa juga santai. Kalau saran saya, sangat
baik jika memadukan keduanya. Perlu juga menyelipkan hal-hal yang terasa lucu
dengan bukusan yang apik.
Struktur tulisan, bagian pembuka
adalah bagian yang sangat penting, yang dapat menentukan apakah blog kita akan
terus dibaca atau tidak, salah satu tipsnya pada kalimat pembuka adalah dengan
menulis kalimat yang berisi ‘kesamaan pendapat kita dengan pembaca tentang
masalah yang spesifik’ misalnya, “Ingin
jalan-jalan, tetapi bingung mau kemana? Dengan budget yang pas-pasan?, sekarang
itu bukan perkara sulit!” setelah basa-basi pada kalimat pembuka, kamu bisa
menulis kalimat peralihan misalnya ‘Saya
juga pernah mengalami hal yang sama, saya berpikir jalan-jalan ke Pulau Komodo
itu perlu budget yang besar, ternyata tidak juga. Setelah saya menjalankan
usaha travel agen, saya bertemu dengan banyak tamu yang budgetnya pas-pasan
tetapi maunya kebanyak tempat. Pada Kalimat
berikut ‘pernyataan disertai alasan’ misalnya, kamu bisa menjelaskan isi
keseluruhan blogmu dan alasan mengapa pembaca perlu membacanya (ini opsional, tidak wajib) . Bagian
inti, kamu tinggal menceritakan apa yang hendak kamu tulis. Pada bagian penutup
ulangi bagian pembuka satu atau dua kalimat, lalu tutup dengan solusi yang kamu
tawarkan, misalnya “Masih takut melakukan
perjalan wisata karena budget pas-pasan? Menyerah dengan pesona komodo yang
baru saja saya ceritakan, Jika cerita pada blog ini belum membuat kamu yakin,
kamu bisa menghubungi travel agen kami via media sosial kami ”
Kerapihan dalam menulis.
Orang selalu suka dengan sesuatu yang rapi, umumnya sihhh.. Dengan asumsi ini,
maka tulisanmu perlu menjaga kerapihan, misalnya satu paragraf hanya memuat
satu pokok pikiran. Jika pokok pikirannya berbeda, maka kamu harus mulai
dengan paragraf baru. Perhatikan juga kesinambungan antara paragraf, kalau
sudah bicara tentang komodo..fokus saja, jangan bicara tentang ular, apalagi ikan
hiu. Kurangi kalimat yang panjang ya.. Kalimat yang terlalu panjang memberi
peluang ambigu dan melelahkan untuk dicerna. Ya.. kira-kira 8-10
kata dalam satu kalimatlah.
Gunakan
pilihan kata yang sederhana saja. Jika kamu ingin agar blogmu menjangkau
berbagai kalangan janganlah menulis dengan bahasa yang terlalu berat
sampai-sampai orang perlu mengartikan kalimat demi kalimat saat membaca blogmu.
Tanda
baca itu hal yang penting, tanda baca itu ibarat penanda kalau orang jalan, ia
harus paham kapan ia berhenti, kapan ia mempercepat langkah, kapan ia
membanting kaki, dan lain-lain. Tanda baca itu, membantu orang lain membaca,
jadi berilah ia rambu-rambu yang benar.
Tips terakhir
adalah membaca bersuara atau membaca dengan bergumam dalam hati. Biasa kita
akan tahu, bahwa tulisan kita kurang enak temponya, terlalu rumit, atau
intonsinya kurang tepat.
Daftar pustaka
https://www.kompasiana.com/primata
https://marketingsupercamp.com/